***
Aku menyukainya. Aku menyukai segala hal yang ada padanya. Aku menyukai caranya menyukai hal yang kusukai. Hal itu membuatku mengerti, aku tak bisa berhenti menyukainya lebih dalam lagi.
Tapi saat ia tak bisa lagi kulihat dan kusentuh, akan jadi apa rasa sukaku ini?
Aku merindukannya. Merindukannya hingga menyesakkan dadaku sendiri. Aku merindukan orang itu lebih daripada yang sanggup kukatakan. Hal itu membuatku paham, aku tak bisa tenang jika tak melihatnya.
Tapi saat ia berada di sana, akankah ia juga merindukanku? Continue reading